[Review singkat]
Wizard Barristers: Benmashi Cecil
Satu lagi karya original Yasuomi Umetsu setelah menyelesaikan "Galilei Donna" belum lama ini. Wizard Barristers: Benmashi Cecil, tidak seperti serial lainnya yang mengangkat tema sihir, karya yang satu ini cukup berbeda dengan menampilkan para Pengacara sihir (aka Wizard Barrissters) dalam membantu para tersangka yang terjerat hukuman karena melanggar Undang-undang yang mengatur penggunaan sihir. Dengan setting dunia dengan gaya futuristik pada tahun 2018, Manusia dan penyihir (Aka wud) sudah dapat hidup berdampingan, namun dibalik masih adanya diskriminasi terhadap wud belum hilang sepenuhnya. Cerita terfokus pada cecil yang berusaha membuktikan ketidakbersalahan ibunya.
Pada beberapa episode awal gaya "Episodic" terkesan seperti Filler, dengan membahas cecil dalam memecahkan kasus-kasusnya bersama rekan kerjanya, sebenarnya dalam hal ini, alangkah lebih baiknya episode harus lebih terfokus pada permasalahan cecil dan kasus yang berhubungan dengan kejadian masa kecilnya, yah menurut saya beberapa episode yang membahas kasus lain agak sedikit melenceng dari Plot utama cerita. dan seperti karya Yasuomi Umetsu sebelumnya, pada akhir cerita masih banyak menimbulkan pertanyaan dan penyelesaian yang belum tuntas.
Dalam hal Visual, Studio Arms menampilkan artwork kualitas tinggi dengan perpaduan efek CGI yang superb. untuk design character dari pendapat saya, mungkin agak terlihat aneh dan unik dengan gaya rambut masing-masing character, hanya sebagian kecil yang normal, mungkin ini untuk memperjelas cerita dengan latar belakang tahun 2018 hehehe. Berharap season dua akan diproduksi kembali melihat banyak potensi yang dapat dieksploitasi lebih baik lagi nantinnya.
Skor (7/10)
0 komentar:
Posting Komentar